Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menghitung Berat Wiremesh BRC Excel xlsx

Cara Menghitung Berat Wiremesh

<img src="Cara Menghitung Berat Wiremesh.png" alt="Cara Menghitung Berat Wiremesh">

Berbicara tentang konstruksi dan pembangunan, wiremesh menjadi salah satu bahan yang sangat umum digunakan. Kehadirannya yang kuat dan fleksibel membuatnya menjadi pilihan utama dalam berbagai proyek, mulai dari konstruksi gedung hingga infrastruktur. Untuk memastikan penggunaan yang efektif dan efisien, sangat penting untuk memahami cara menghitung berat wiremesh dengan cara menggunakan rumus menghitung berat wiremesh.

Apa itu Wiremesh ?

Wiremesh adalah material konstruksi yang terdiri dari anyaman kawat baja membentuk jaring-jaring segi empat atau persegi panjang. Biasanya digunakan dalam proyek konstruksi untuk memperkuat struktur beton, seperti jalan, lantai, dinding, dan elemen struktural lainnya. Kelebihan utamanya terletak pada kekuatan dan ketahanannya terhadap berbagai beban, menjadikannya ideal untuk digunakan dalam proyek konstruksi yang memerlukan keandalan struktural.

Dengan memberikan dukungan struktural, wiremesh mencegah retak atau deformasi berlebihan pada beton. Tersedia dalam berbagai ukuran dan kekuatan, pemilihan jenis wiremesh disesuaikan dengan kebutuhan spesifik dari proyek konstruksi yang dilakukan.

Pentingnya Menghitung Berat Wiremesh

Menghitung berat wiremesh merupakan langkah yang krusial dalam perencanaan proyek konstruksi. Dengan mengetahui beratnya, para kontraktor dan insinyur dapat melakukan perencanaan transportasi, mengestimasi kebutuhan material, dan menghitung beban struktural secara akurat. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang cara menghitung berat wiremesh sangat diperlukan untuk memastikan kelancaran dan keberhasilan proyek konstruksi.

Contoh Analisa Perhitungan Besi Wiremesh

Contoh Khusus Rumus Perhitungan Berat Besi Wiremesh BRC

BRC adalah singkatan dari "Beton Reinforce Steel" atau dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai "Baja Tulangan Beton". BRC adalah material konstruksi yang terdiri dari jaring-jaring anyaman kawat baja dengan tujuan untuk memberikan kekuatan tambahan pada struktur beton. BRC digunakan sebagai tulangan pada beton untuk meningkatkan ketahanan terhadap tekanan, tarikan, dan gaya-gaya lainnya yang dapat mempengaruhi kekuatan struktural bangunan. BRC sering digunakan dalam berbagai proyek konstruksi, seperti pembangunan lantai, dinding, kolom, dan struktur beton lainnya.

Berikut rumus yang terkait dengan perhitungan berat besi wiremesh atau BRC (Beton Reinforce Steel) dalam satuan lembar dan per meter persegi yang sesuai dengan tangkapan layar terhadap gambar di atas yang aplikasinya penggunaannya di dalam rumus perhitungan berat besi wiremesh BRC di Microsoft Excel yang dilampirkan dalam artikel ini.

Untuk perhitungan berat besi wiremesh per lembar, rumusnya adalah:

(D2×0,006165)×((5,4mSpasi (m)+0,725)×2,1m)+(2,1mSpasi (m)+0,725)×5,4m( D^2 \times 0,006165 ) \times \left( \left( \frac{5,4 \, \text{m}}{\text{Spasi (m)}} + 0,725 \right) \times 2,1 \, \text{m} \right) + \left( \frac{2,1 \, \text{m}}{\text{Spasi (m)}} + 0,725 \right) \times 5,4 \, \text{m}

Sedangkan untuk perhitungan berat besi wiremesh per meter persegi, rumusnya adalah:

(D2×0,006165)×((1mSpasi (m)+0,239)×1m)×2( D^2 \times 0,006165 ) \times \left( \left( \frac{1 \, \text{m}}{\text{Spasi (m)}} + 0,239 \right) \times 1 \, \text{m} \right) \times 2

Dalam rumus-rumus tersebut:
  • D merupakan diameter kawat dalam satuan meter.
  • Spasi (m) adalah jarak antara kawat dalam satuan meter.

Rumus-rumus ini digunakan untuk menghitung berat besi wiremesh dalam satuan lembar dan per meter persegi, dengan memperhitungkan diameter kawat dan spasi antar kawat. Silakan ganti nilai D dan Spasi (m) sesuai dengan spesifikasi untuk mendapatkan hasil perhitungan yang akurat.

Contoh Sederhana Perhitungan Berat Besi Wiremesh

Berikut adalah contoh perhitungan berat wiremesh untuk besi wiremesh lembaran M5 dengan ketebalan kawat 4.5 mm:

Diketahui:
  • Panjang wiremesh = 2 meter
  • Lebar wiremesh = 1 meter
  • Ketebalan kawat (dalam satuan meter) = 0.0045 meter (4.5 mm)

Untuk besi wiremesh lembaran M5, biasanya berat satuan kawatnya adalah sekitar 0.222 kg/meter (nilai ini dapat bervariasi tergantung pada spesifikasi produsen).

Langkah-langkah perhitungannya adalah sebagai berikut:
  • Menghitung Jumlah Kawat
  • Untuk menghitung jumlah kawat, kita bisa menghitung jumlah kawat pada panjang dan lebar wiremesh.
    • Jumlah kawat pada panjang PanjangKetebalan kawat\frac{\text{Panjang}}{\text{Ketebalan kawat}}
    • =2meter0.0045meter= \frac{2 \, \text{meter}}{0.0045 \, \text{meter}}
    • = 444.44 kawat (diambil nilai bulat, sehingga 444 kawat)
    • Jumlah kawat pada lebar LebarKetebalan kawat\frac{\text{Lebar}}{\text{Ketebalan kawat}}
    • =1meter0.0045meter= \frac{1 \, \text{meter}}{0.0045 \, \text{meter}}
    • = 222.22 kawat (diambil nilai bulat, sehingga 222 kawat)
  • Menghitung Berat Wiremesh
  • Setelah mengetahui jumlah kawat, kita bisa menghitung berat wiremesh dengan menggunakan rumus yang telah disebutkan sebelumnya:
    • Berat Wiremesh = Panjang x Lebar x Jumlah Kawat x Berat Satuan Kawat
  • Dalam kasus ini, berat satuan kawat besi wiremesh lembaran M5 4.5 mm adalah sekitar 0.222 kg/meter.
  • Substitusi nilai-nilai yang sudah kita dapatkan:
    • Berat Wiremesh = 2 meter x 1 meter x ( 444 + 222 ) kawat x 0.222 kg/meter
    • Berat Wiremesh = 2 meter x 1 meter x 666kawat x 0.222 kg/meter
    • Berat Wiremesh = 2 x 1 x 666 x 0.222 kg
    • Berat Wiremesh = 295.332 kg

Jadi, berat dari besi wiremesh lembaran M5 dengan panjang 2 meter dan lebar 1 meter, serta ketebalan kawat 4.5 mm adalah sekitar 295.332 kg.

Tabel Berat Wiremesh

Ukuran dan Berat Wiremesh


Spesifikasi Sat. Berat
Kg per M²
Harga Wiremesh SNI per Lembar
Wiremesh M4 lbr 15.45 1.55
Wiremesh M5 lbr 24.14 2.41
Wiremesh M6 lbr 34.76 3.48
Wiremesh M7 lbr 47.32 4.73
Wiremesh M8 lbr 61.80 6.18
Wiremesh M9 lbr 78.22 7.82
Wiremesh M10 lbr 96.57 9.66
Wiremesh M11 lbr 116.85 11.68
Wiremesh M12 lbr 139.06 13.91
Harga Wiremesh SNI per Roll
Wiremesh M4 Rol 154.51 15.45
Wiremesh M5 Rol 241.42 24.14
Wiremesh M6 Rol 347.64 34.76
Wiremesh M7 Rol 473.18 47.32
Wiremesh M8 Rol 618.03 61.80
Wiremesh M9 Rol 782.19 78.22
Wiremesh Non SNI per Lembar
Wiremesh M5 (4,5 mm) lbr 19.55 1.96
Wiremesh M6 (5,2 mm) lbr 26.11 2.61
Wiremesh M6 (5,5 mm) lbr 29.21 2.92
Wiremesh M6 (5,6 mm) lbr 30.28 3.03
Wiremesh M7 (6,5 mm) lbr 40.80 4.08
Wiremesh M8 (7,2 mm) lbr 50.06 5.01
Wiremesh M8 (7,5 mm) lbr 54.32 5.43
Wiremesh M8 (7,6 mm) lbr 55.78 5.58
Wiremesh M10 (9,5 mm) lbr 87.15 8.72
Wiremesh M12 (11,5 mm) lbr 127.71 12.77
Harga Wiremesh SNI per Roll
Wiremesh M5 (4,5 mm) Rol 154.51 15.45
Wiremesh M6 (5,2 mm) Rol 241.42 24.14
Wiremesh M6 (5,5 mm) Rol 347.64 34.76
Wiremesh M6 (5,6 mm) Rol 473.18 47.32
Wiremesh M7 (6,5 mm) Rol 618.03 61.80
Harga Wiremesh Galvanis per Roll
Wiremesh Galvanis 100×100 mm 3 mm Rol 7.65 0.77
Wiremesh Galvanis 25×50 mm 2 mm Rol 3.80 0.38
Wiremesh Galvanis 50×100 mm 3 mm Rol 5.73 0.57
Wiremesh Galvanis 100×100 4 mm Rol 10.20 1.02
Wiremesh Galvanis 50×50 mm 3 mm Rol 7.65 0.77
Wiremesh Galvanis 50 x 15 mm 1,6 mm Rol 2.56 0.26
Wiremesh Galvanis 50×50 mm 4 mm Rol 10.20 1.02

Draft Rumus Berat Wiremesh menggunakan Microsoft Excel .xlsx

Terlampir draft dengan ekstensi dari Microsoft Excel yaitu .xlsx yang berisi rumus perhitungan untuk menemukan berat besi wiremesh BRC (Beton Reinforce Steel).


Tabel Harga dan Ukuran Wiremesh

Penting untuk dicatat bahwa daftar harga satuan bahan material besi wiremesh yang tercantum adalah harga yang berlaku di lokasi proyek saat ini dan belum termasuk pengadaan atau alokasi, serta proses demobilisasi dan mobilisasi. Penetapan harga tersebut memerlukan persetujuan dari pihak penyedia dan konsumen. Selain itu, harga satuan yang tertera dapat disesuaikan dengan perkiraan akumulasi, mengingat harga-harga tersebut berlaku di kota tertentu. Apabila ada kebutuhan untuk memperoleh bahan tersebut, penyesuaian harga akan dilakukan dengan menambahkan nilai tambah dari harga satuan. Pastikan juga bahwa harga telah disesuaikan dengan kenaikan harga yang terjadi setiap tahunnya (ESKALASI HARGA), karena harga bahan material cenderung mengalami perubahan. Untuk penyesuaian harganya, dapat dilakukan eskalasi sebesar 15% dari harga satuan atau total kebutuhan yang diperlukan.

Spesifikasi Sat. Harga Satuan Eskalasi % Harga Satuan
Harga Wiremesh SNI per lbr
Wiremesh M4 lbr 149.745 15% 172.207
Wiremesh M5 lbr 223.110 15% 256.577
Wiremesh M6 lbr 313.560 15% 360.594
Wiremesh M7 lbr 427.125 15% 491.194
Wiremesh M8 lbr 557.775 15% 641.441
Wiremesh M9 lbr 723.600 15% 832.140
Wiremesh M10 lbr 892.440 15% 1.026.306
Wiremesh M12 lbr 1.299.465 15% 1.494.385
Harga Wiremesh SNI per rol
Wiremesh M4 rol 1.497.450 15% 1.722.068
Wiremesh M5 rol 2.231.100 15% 2.565.765
Wiremesh M6 rol 3.135.600 15% 3.605.940
Wiremesh M7 rol 4.261.200 15% 4.900.380
Wiremesh Non SNI per lbr
Wiremesh M5 (4,5 mm) lbr 176.880 15% 203.412
Wiremesh M6 (5,2 mm) lbr 245.220 15% 282.003
Wiremesh M6 (5,5 mm) lbr 263.310 15% 302.807
Wiremesh M6 (5,6 mm) lbr 283.410 15% 325.922
Wiremesh M7 (6,5 mm) lbr 367.830 15% 423.005
Wiremesh M8 (7,2 mm) lbr 464.310 15% 533.957
Wiremesh M8 (7,5 mm) lbr 489.435 15% 562.850
Wiremesh M8 (7,6 mm) lbr 516.570 15% 594.056
Wiremesh M10 (9,5 mm) lbr 805.005 15% 925.756
Wiremesh M12 (11,5 mm) lbr 1.253.235 15% 1.441.220
Harga Wiremesh SNI per rol
Wiremesh M5 (4,5 mm) rol 1.181.880 15% 1.359.162
Wiremesh M6 (5,2 mm) rol 2.442.150 15% 2.808.473
Wiremesh M6 (5,5 mm) rol 2.633.100 15% 3.028.065
Wiremesh M6 (5,6 mm) rol 2.834.100 15% 3.259.215
Wiremesh M7 (6,5 mm) rol 3.678.300 15% 4.230.045
Harga Wiremesh Galvanis per rol
Wiremesh Galvanis 100×100 mm 3 mm rol 2.261.250 15% 2.600.438
Wiremesh Galvanis 25×50 mm 2 mm rol 2.361.750 15% 2.716.013
Wiremesh Galvanis 50×100 mm 3 mm rol 2.512.500 15% 2.889.375
Wiremesh Galvanis 100×100 4 mm rol 2.814.000 15% 3.236.100
Wiremesh Galvanis 50×50 mm 3 mm rol 3.015.000 15% 3.467.250
Wiremesh Galvanis 50 x 15 mm 1,6 mm rol 3.216.000 15% 3.698.400
Wiremesh Galvanis 50×50 mm 4 mm rol 4.572.750 15% 5.258.663

Kesimpulan

Menghitung berat wiremesh adalah langkah yang sangat penting dalam perencanaan proyek konstruksi. Dengan memahami langkah-langkah dan rumus yang terlibat, para profesional konstruksi dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam penggunaan wiremesh. Sebagai bagian integral dari struktur bangunan, wiremesh memainkan peran vital dalam memastikan kekuatan dan ketahanan proyek konstruksi. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang cara menghitung berat wiremesh adalah kunci untuk keberhasilan setiap proyek konstruksi yang dilakukan.

Dengan mengikuti panduan ini, diharapkan para pembaca dapat dengan mudah dan akurat menghitung berat wiremesh dalam proyek konstruksi mereka. Semoga artikel ini memberikan wawasan yang berguna dan membantu membuka wawasan lebih lanjut tentang penggunaan wiremesh dalam dunia konstruksi.

FAQs

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang berkaitan dengan Bahan Wiremesh, sebuah jenis bahan yang terbuat dari logam seperti baja atau besi. Bahan ini dibentuk menjadi jaring-jaring berbentuk segiempat dengan sengkang-sengkang yang saling terhubung. Biasanya, bahan ini digunakan dalam konstruksi sebagai struktur penopang atau untuk penguatan beton.

Apa yang dimaksud dari Karakteristik Wiremesh Tegangan Leleh dan Tegangan Geser Kampuh Las?

Wiremesh adalah material konstruksi yang terbuat dari kawat baja yang dilas bersama-sama membentuk jaringan berbentuk persegi atau segi enam. Karakteristik tegangan leleh dan tegangan geser kampuh las pada wiremesh sangat penting untuk menilai kekuatan dan daya tahan strukturalnya. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai kedua karakteristik tersebut:

  • Tegangan Leleh (Tensile Strength)

    • Tegangan leleh adalah ukuran kekuatan maksimum suatu material untuk menahan tarikan atau peregangan sebelum mengalami deformasi permanen atau patah. Pada wiremesh, tegangan leleh mengacu pada kemampuan jaringan kawat baja yang membentuk wiremesh untuk menahan beban tarikan tanpa mengalami kegagalan. Semakin tinggi tegangan lelehnya, semakin kuat dan tahan lama wiremesh tersebut terhadap gaya tarik.

  • Tegangan Geser Kampuh Las

    • Tegangan geser kampuh las mencerminkan kemampuan sambungan las antara kawat-kawat baja pada wiremesh untuk menahan beban geser tanpa mengalami pergeseran atau kegagalan pada sambungan las. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa wiremesh dapat mempertahankan integritas strukturalnya dalam situasi beban lateral atau geser. Kualitas sambungan las pada wiremesh menjadi faktor kunci dalam menentukan sejauh mana wiremesh dapat menahan tegangan geser tanpa mengalami kelemahan pada sambungan tersebut.

Penting untuk memilih wiremesh dengan tegangan leleh dan tegangan geser kampuh las yang sesuai dengan kebutuhan struktural proyek konstruksi untuk memastikan keamanan dan keberlanjutan struktur tersebut.

Bagaimana cara mengukur tegangan leleh dan tegangan geser dalam satuan tekanan seperti kg/cm²?

Parameter Pengukuran 

Tegangan leleh dan tegangan geser adalah dua konsep yang berhubungan dengan sifat-sifat mekanis material. Tegangan leleh (atau sering disebut tegangan yield) adalah tegangan maksimum yang dapat ditahan oleh suatu material sebelum mengalami deformasi permanen atau patah. Tegangan geser, di sisi lain, adalah tegangan yang terjadi ketika lapisan-lapisan dalam material bergeser terhadap satu sama lain.

Untuk mengukur tegangan leleh dan tegangan geser dalam satuan tekanan seperti kg/cm², Anda dapat menggunakan persamaan dasar berikut:

Tegangan Leleh (σyield)


σyield=FyieldA\sigma_{yield} = \frac{F_{yield}}{A}

di mana:
  • σyield adalah tegangan leleh,
  • Fyield adalah gaya atau beban yang menyebabkan material mencapai tegangan leleh,
  • A adalah luas penampang material.

Tegangan Geser (τ)


τ=FshearAshear\tau = \frac{F_{shear}}{A_{shear}}

di mana:
  • τ adalah tegangan geser,
  • Fshear adalah gaya geser yang diterapkan,
  • Ashear adalah luas penampang yang terlibat dalam geser.

Untuk kedua persamaan di atas, pastikan satuan yang digunakan konsisten. Jika luas penampang (A atau Ashear) diukur dalam cm², dan gaya (Fyield atau Fshear) diukur dalam kg, maka tegangan akan dinyatakan dalam satuan kg/cm².

Pastikan untuk memahami sifat-sifat material yang Anda ukur, karena metode pengujian dan karakteristik material dapat mempengaruhi hasil pengukuran. Juga, perhatikan bahwa tegangan leleh tergantung pada jenis uji yang dilakukan (seperti uji tarik atau uji tekan), sehingga metode pengukuran dapat bervariasi.

Contoh Soal Perhitungan Tegangan Leleh dan Tegangan Geser

Sebuah batang baja memiliki luas penampang sebesar 50 cm². Jika batang tersebut mampu menahan gaya tarik maksimum sebesar 5000 kg sebelum mengalami deformasi permanen, hitunglah tegangan leleh (σyield) dalam satuan kg/cm². Selain itu, jika gaya geser yang diterapkan pada permukaan batang baja sebesar 2000 kg, berapakah tegangan geser (τ) yang terjadi pada batang tersebut?

Pembahasan

1. Tegangan Leleh (σyield)

Rumus tegangan leleh adalah: σyield=FyieldA\sigma_{yield} = \frac{F_{yield}}{A}

Diketahui:
  • Luas penampang (A) = 50 cm²
  • Gaya tarik maksimum Fyield = 5000 kg

Maka,

σyield=5000kg50cm2\sigma_{yield} = \frac{5000 \, \text{kg}}{50 \, \text{cm}²}

σyield=100kg/cm2\sigma_{yield} = 100 \, \text{kg/cm}²

Jadi, tegangan leleh (σyield) dari batang baja tersebut adalah 100 kg/cm².

2. Tegangan Geser (τ)

Rumus tegangan geser adalah: τ=FshearAshear\tau = \frac{F_{shear}}{A_{shear}}

Diketahui:
  • Gaya geser Fshear = 2000 kg

Pada kasus tegangan geser, perlu diperhatikan bahwa luas penampang yang terlibat dalam geser Ashear mungkin berbeda dengan luas penampang total. Namun, jika kita asumsikan luas penampang yang terlibat dalam geser sama dengan luas penampang total (50 cm²), kita bisa menggunakan rumus tersebut.

τ=2000kg50cm2\tau = \frac{2000 \, \text{kg}}{50 \, \text{cm}²}

τ=40kg/cm2\tau = 40 \, \text{kg/cm}²

Jadi, tegangan geser (τ) yang terjadi pada batang baja tersebut adalah 40 kg/cm².

Dalam keadaan nyata, luas penampang yang terlibat dalam geser (Ashear mungkin berbeda dan perlu dipertimbangkan dengan teliti untuk menghitung tegangan geser yang lebih akurat.

Jelaskan perbedaan antara Besi Wiremesh SNI dan Non SNI terhadap karakteristik tegangan leleh serta karakteristik tegangan geser pada kampuh las, yang diukur dalam kg/cm²?

Besi Wiremesh SNI (Standar Nasional Indonesia) dan Non-SNI memiliki perbedaan pada karakteristik tegangan leleh dan tegangan geser pada kampuh las. Berikut adalah penjelasan mengenai perbedaan tersebut:

Tegangan Leleh (Tensile Strength)

  • Besi Wiremesh SNI: Produk yang memenuhi standar nasional biasanya dihasilkan dengan bahan yang telah diuji dan memenuhi persyaratan ketahanan tertentu. Oleh karena itu, tegangan leleh pada Besi Wiremesh SNI umumnya lebih konsisten dan dapat diandalkan. Nilainya diukur dalam kg/cm² dan mencerminkan daya tahan material terhadap tegangan tarik.
  • Besi Wiremesh Non-SNI: Produk non-SNI mungkin tidak mengikuti standar kualitas tertentu, sehingga karakteristik tegangan leleh dapat bervariasi. Tegangan leleh pada Besi Wiremesh Non-SNI mungkin lebih sulit diprediksi dan dapat memiliki nilai yang lebih rendah dibandingkan dengan yang memenuhi standar.

Tegangan Geser pada Kampuh Las (Shear Strength on Weld Joints)

  • Besi Wiremesh SNI: Dalam kampuh las, Besi Wiremesh SNI cenderung menunjukkan tegangan geser yang lebih stabil dan tinggi. Hal ini disebabkan oleh kualitas material yang diuji dan memenuhi standar, sehingga dapat memberikan kekuatan las yang baik. Tegangan geser diukur dalam kg/cm² dan mencerminkan kemampuan material untuk menahan gaya geser pada sambungan las.
  • Besi Wiremesh Non-SNI: Pada Besi Wiremesh Non-SNI, karakteristik tegangan geser pada kampuh las dapat bervariasi secara signifikan. Kualitas bahan yang tidak dijamin oleh standar tertentu dapat menyebabkan ketidakstabilan dalam kekuatan dan performa sambungan las.

Tentang pengukuran tegangan leleh dan tegangan geser pada Besi Wiremesh, biasanya diukur dalam satuan tekanan seperti kg/cm². Besi Wiremesh yang memenuhi standar SNI menunjukkan karakteristik tegangan leleh dan tegangan geser yang konsisten, sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan. Di sisi lain, Besi Wiremesh non-SNI mungkin memiliki variasi yang lebih besar dan kualitas yang lebih rendah.

Menggunakan Besi Wiremesh yang sesuai dengan standar nasional (SNI) penting karena dapat memberikan kepastian terkait kualitas dan kinerja material. Ini dapat meningkatkan keandalan struktur dan keamanan konstruksi secara keseluruhan. Pemilihan material yang memenuhi standar dapat memberikan keyakinan pada keandalan struktur dan keselamatan dalam jangka panjang.

Posting Komentar untuk "Cara Menghitung Berat Wiremesh BRC Excel xlsx"